Sukoharjo (21/5/2025) – Sekolah Sepak Bola (SSB) PERSEMA yang berlokasi di Desa Manang, Sukoharjo telah berdiri selama 9 tahun dan menjadi wadah pembinaan sepak bola usia dini yang berfokus pada pembentukan karakter dan prestasi. Sekolah Sepak Bola ini didirikan oleh Pelatih Marno (44) yang sudah lama aktif dalam pengembangan Sekolah Sepak Bola untuk anak-anak.

Tujuan utama dari pendirian Sekolah Sepak Bola PERSEMA ini adalah  untuk memberikan ruang yang positif bagi anak-anak usia 9 hingga 17 tahun untuk bermain sepak bola dengan cara yang benar sekaligus sebagai sarana pembinaan prestasi sejak dini. “Kami ingin anak-anak tidak hanya bermain bola, tetapi juga belajar nilai-nilai seperti disiplin, kerja sama, dan semangat berjuang”.  Ujar Pelatih  Marno.

Menariknya, Sekolah Sepak Bola ini terbuka untuk siapa saja tanpa seleksi, baik dari Desa Manang maupun dari daerah-daerah sekitar. Bahkan, banyak anak-anak yang berasal dari luar desa rela menempuh jarak jauh demi bisa berlatih di sini. Mayoritas peserta adalah laki-laki, namun Sekolah Sepak Bola PERSEMA ini tidak menutup peluang bagi anak perempuan untuk ikut serta. “Dulu pernah ada satu peserta perempuan, tapi sekarang sudah tidak aktif lagi”. Ujar Pelatih  Marno.

Latihan rutin diadakan tiga kali seminggu, yaitu setiap hari Selasa dan Kamis dimulai pukul 15.00-17.30 WIB, serta Minggu pagi pukul 07.00-09.30 WIB di lapangan Desa Manang yang menjadi tempat latihan tetap Sekolah Sepak Bola ini. Lapangan tersebut merupakan fasilitas hibah dari pemerintah desa yang kini dimanfaatkan sepenuhnya untuk kegiatan Sekolah Sepak Bola. Jika lapangan digunakan untuk kegiatan lain pada Minggu pagi, latihan akan dipindah ke Sabtu sore. Untuk persiapan kompetisi, jadwal latihan tambahan biasanya digelar setiap Senin dan Jumat pukul 14.00-17.30 WIB.

Kegiatan latihan difokuskan pada teknik dasar sepak bola yang dibina langsung oleh empat pelatih berpengalaman. Setiap kelompok usia mulai dari di bawah 10, 13, 15, hingga 17 tahun  mendapatkan perhatian khusus sesuai tahap perkembangan mereka.

Prestasi Sekolah Sepak Bola PERSEMA tidak bisa dianggap remeh. Tim usia 17 tahun baru-baru ini meraih juara nasional dalam sebuah turnamen di Semarang pada awal Januari lalu. Tim usia 13 dan 15 tahun pun aktif mengikuti kompetisi di kawasan Solo Raya. Lebih membanggakan lagi, beberapa pemain dari Sekolah Sepak Bola PERSEMA telah menembus elit pro akademi Persis Solo termasuk dua pemain di usia 16 tahun dan beberapa lainnya di kelompok umur 18 dan 20 tahun. Sekolah Sepak Bola ini juga menjalin kerja sama dan bersinergi dengan Sambernyawa Persis Solo sebagai bentuk komitmen terhadap pengembangan bakat sepak bola lokal.

Menurut Pelatih Marno, keberadaan Sekolah Sepak Bola sangat penting untuk mengalihkan anak-anak dari aktivitas yang kurang produktif di rumah, seperti bermain gawai berlebihan atau game online. “Sepak bola bukan hanya soal permainan, tapi juga bisa menjadi jalan meraih prestasi dan masa depan yang lebih baik”. Ujar Pelatih Marno.

Perjalanan Sekolah Sepak Bola PERSEMA berawal dari inisiatif membina sepak bola anak-anak di Desa Manang. Melihat adanya fasilitas yang memadai dan banyaknya minat dari anak-anak, Pelatih Marno bersama sejumlah rekan akhirnya menggagas pendirian Sekolah Sepak Bola yang kini telah menjadi salah satu pusat pembinaan sepak bola usia dini yang berprestasi di Kabupaten Sukoharjo.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *